Penyuluhan Literasi Media tentang Dampak Pornografi bagi Remaja Badui Luar di Desa Kanekes, Lebak - Banten
DOI:
https://doi.org/10.37535/102001220193Keywords:
literasi media, dampak media, pornografi, remaja, media sosialAbstract
Selama ini banyak pihak yang belum peduli memberi informasi sehat tentang seks kepada anak dan remaja. Tidak heran kejahatan seksual yang dilakukan oleh remaja dan anak di bawah umur semakin marak. Sementara itu, penyebaran situs pornografi banyak terjadi di media sosial. Media sosial merupakan media online berbasis teknologi informasi. Teknologi adalah salah satu media yang dapat membantu manusia untuk dapat hidup lebih baik, namun jika teknologi disalahgunakan maka dapat menghancurkan penggunanya. Teknologi juga telah digunakan oleh masyarakat Kanekes Luar, Badui. Melalui teknologi mereka mengenal dunia luar meski tidak mengenyam pendidikan formal. Masyarakat Kanekes tidak mengenal sekolah, karena pendidikan formal berlawanan dengan adat-istiadat mereka. Akibatnya, mayoritas warga Kanekes tidak dapat membaca atau menulis. Kendati demikian, melalui teknologi yang mereka gunakan, mereka dapat mengakses berbagai informasi melalui media sosial, terutama di kalangan remaja. Penggunaan media sosial di kalangan remaja masyarakat Kanekes Luar perlu disikapi dengan bijak, mengingat konten yang ada di media sosial tidak selalu bermuatan postif, seperti muatan yang mengandung unsur pornografi. Oleh karena itu, literasi media menjadi hal yang sangat penting dalam upaya menyadarkan remaja Kanekes tentang bahaya pornografi terutama yang ada di media sosial YouTube.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Bagi artikel yang dimuat di Jurnal of Servite, berlaku aturan Hak Cipta sebagai berikut:
- Jurnal of Servite adalah pemegang hak untuk mempublikasikan artikel untuk pertama kalinya.
- Penulis tetap memegang hak cipta atas karya tulis yang terbit di Jurnal of Servite, dan dapat menggunakan karyanya dengan bebas, selama tidak melanggar peraturan.
- Karya yang dimuat di Jurnal of Servite berada dibawah lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License. Keterangan lebih lanjut silahkan mengakses bagian Open Access Policy.